Otoritas Regulasi Kesehatan Nasional (NHRA)

Otoritas Regulasi Kesehatan Nasional (NHRA) adalah badan regulasi independen yang didirikan berdasarkan Undang-Undang No. 38 tahun 2009. Misi NHRA adalah untuk mengatur penyediaan layanan kesehatan di Bahrain dan memastikan efisiensi tinggi, keselamatan, dan efektivitas dalam penyampaian layanan kesehatan; baik di sektor pemerintah maupun swasta berdasarkan prinsip ilmiah terbaik dan standar praktik kesehatan yang diakui di Kerajaan.

Visi NHRA adalah untuk memastikan keselamatan dan kualitas tinggi dalam penyampaian layanan kesehatan. Kami bertujuan untuk mencapai visi kami melalui tiga tujuan strategis:

• Fasilitas kesehatan yang teratur dan akuntabel: Kami memastikan bahwa semua fasilitas kesehatan memenuhi standar yang diperlukan untuk perizinan.
• Layanan kesehatan yang aman dan tepercaya: Kami berkomitmen untuk terus memantau kualitas penyediaan layanan kesehatan untuk memastikan kepatuhan terhadap praktik berbasis bukti dan standar akreditasi.
• Hak kesehatan pasien yang dilindungi: kami akan bertindak untuk melindungi hak dan keselamatan semua orang yang menggunakan fasilitas kesehatan.

Departemen regulasi Profesional Kesehatan di NHRA bertanggung jawab untuk mengeluarkan semua lisensi profesional dan mengikuti proses internal yang mengharuskan pengajuan formulir dan dokumen yang merupakan prasyarat sebelum mengeluarkan lisensi.

Pelamar tertentu mungkin diminta untuk lulus ujian lisensi Bahrain sebelum diberikan lisensi untuk berpraktik di Kerajaan Bahrain. Profesi yang saat ini diwajibkan untuk mengikuti ujian termasuk:

1. Dokter

2. Dokter Gigi

3. Perawat

4. Apoteker

Semua aplikasi ujian harus diajukan ke NHRA, yang selanjutnya akan menghasilkan nomor kelayakan unik untuk kandidat agar kandidat dapat mendaftar untuk ujian prometric. Nomor kelayakan akan berlaku selama maksimum empat bulan dari tanggal diterbitkan.

Harap diperhatikan bahwa waktu duduk ujian adalah 3 jam. Waktu ujian yang sebenarnya adalah 2,5 jam.

Jumlah Upaya Ujian

Sesuai dengan keputusan nomor 11 tahun 2015 yang berkaitan dengan ujian lisensi, yang berikut berlaku untuk jumlah upaya ujian yang diizinkan:

1. Seorang pelamar dapat diizinkan untuk mengikuti ujian lisensi empat kali berturut-turut termasuk upaya ujian sebelumnya dengan syarat bahwa upaya tersebut dilakukan dalam waktu maksimum tiga tahun dari upaya pertama.

2. Jika pelamar gagal pada upaya keempat, dia akan diminta untuk menjalani periode pelatihan ulang minimal enam bulan dan memberikan bukti penyelesaian pelatihan ini.

3. Setelah periode pelatihan ulang, pelamar dapat diizinkan untuk mengikuti ujian lisensi lagi untuk dua kali upaya lagi dengan syarat bahwa upaya tersebut dilakukan dalam waktu maksimum dua tahun dari tanggal penyelesaian pelatihan ulang.

Hasil ujian:

Nilai kelulusan ditetapkan pada 60% untuk semua ujian lisensi Bahrain.

Untuk pertanyaan lebih lanjut tentang ujian, silakan hubungi kami melalui email: licensure@nhra.bh.